BELITUNG – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, meresmikan gedung baru Sekolah Menengah Atas Keluarga Universal Belitung yang berlokasi di Jalan Air Ketekok Kecamatan Tanjung Pandan, Rabu (22/10/2025) sore.
Dalam sambutannya, Hidayat menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Babel untuk terus mendorong kemajuan seluruh satuan pendidikan di daerah, baik negeri maupun swasta.
“Demi peningkatan kualitas pendidikan, semua sekolah di Babel, baik negeri maupun swasta, kita dorong untuk bersaing secara sehat,” tegasnya.
Orang nomor satu di Babel itu juga mengapresiasi sinergi dua kepala daerah, yakni Bupati Belitung dan Bupati Belitung Timur, yang hadir langsung dalam peresmian tersebut.
Hidayat menyebutkan, kehadiran keduanya sebagai wujud kekompakan dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan.
“Hari ini istimewa, karena peresmian sekolah ini dihadiri langsung oleh Bupati Belitung dan Belitung Timur. Sinergi mereka sangat luar biasa,” sebutnya.
Usai meninjau fasilitas sekolah, Hidayat menyampaikan kesan positif terhadap sarana, pembinaan dan mutu pendidikan yang diterapkan di SMA Keluarga Universal Belitung.
“Mulai dari pembinaan, murid, guru, hingga fasilitasnya, semuanya sangat baik. Saya bangga dengan sekolah ini dan berharap sekolah-sekolah lain di Babel bisa mengikuti jejak baik ini,” harapnya.
Sementara Ketua Yayasan Keluarga Universal Belitung, Yie Cun, memaparkan sekolah tersebut berdiri pada tahun ajaran 2016–2017 dengan 79 siswa.
Kini, lanjut Yie Cun, jumlah peserta didik di sekolah ini mencapai 839 siswa, mulai dari jenjang Kelompok Bermain hingga SMA, dengan dukungan 125 tenaga pengajar, staf dan beberapa relawan.
“Sekolah ini mempekerjakan masyarakat lokal. Beberapa relawan di sekolah ini bekerja tanpa dibayar. Itu semua demi kemajuan pendidikan di Babel,” ungkap Yie Cun disambut tepuk tangan tamu undangan.
Yie Cun menambahkan, kurikulum yang digunakan tetap mengacu pada kurikulum nasional, dengan tambahan program unggulan seperti bimbingan estetika, pendidikan bahasa Mandarin, dan diklat alam.
“Diklat alam kami laksanakan selama tiga hari dua malam di kawasan Rimba Alam Bahagia, Desa Kacang Butor. Tujuannya melatih kedisiplinan, tanggung jawab, serta kepedulian terhadap lingkungan,” jelasnya.
Yie Cun berharap SMA Keluarga Universal Belitung dapat menjadi salah satu pusat pendidikan unggulan yang melahirkan generasi berkarakter dan berdaya saing tinggi di Pulau Belitung. (*)
Gubernur Resmikan Gedung Baru SMA Keluarga Universal Belitung











