PANGKALPINANG — Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Ridwan Djamaluddin, kembali memantau operasionalisasi Tempat Pelelangan Ikan Pelabuhan Perikanan Pantai Muara Sungai Baturusa Ketapang, Rabu (16/11).
Nampak hadir Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol. Yan Sultra, serta jajaran pejabat di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Kemajuan sudah ada, baik yang sudah dilakukan oleh pemprov, stakeholders ataupun kerja sama kita dengan pemkot. Walaupun memang belum sepenuhnya sempurna, kita terus berproses ke arah yang lebih baik,” ungkapnya usai meninjau kembali sarana dan prasarana TPI PP Pantai Muara Sungai Baturusa Ketapang.
TPI PP Pantai Muara Sungai Baturusa Ketapang sebagai pusat perikanan, dikatakannya standardnya harus bagus, sehingga dana yang dialokasikan untuk pembangunan tempat ini juga bermanfaat dengan maksimal.
“Namun 3 hal penting utama yang masih harus kita benahi yakni pertama ketersediaan air, baik air tawar maupun air asin mau kita pastikan ada, kedua pengelolaan sampah dan yang terakhir perbaikan akses jalan sehingga memadai untuk dilalui,” ungkapnya.
Termasuk TPI lama, Ridwan mengungkapkan, areal dan bangunan TPI lama akan direnovasi agar bisa kembali dimanfaatkan, salah satunya direncanakan menjadi lokasi pasar induk.
“Tapi Ini nanti akan kita koordinasikan bersama Pemkot Pangkalpinang. Karena, keberadaan pasar induk ini penting,” katanya.
Hal lain yang terus ditekankan Ridwan, yakni masalah kebersihan. Dirinya terus mengajak semua pihak untuk aware dan berpartisipasi menjaga kebersihan TPI dan area sekitar serta menaati aturan yang telah ditetapkan.
“Kita upayakan dan kita terus edukasi masyarakat agar berpartisipasi menjaga kebersihan. Kita pemprov sudah turun mulai dari gotong royong membersihkan areal TPI dengan melibatkan instansi terkait, pelajar, hingga masyarakat di sini. Sehingga penjual maupun pembeli dan yang berkegiatan di sini merasa lebih aman dan nyaman. Kebersihan dan keteraturan ini akan menjadi citra tempat ini, mengingat ikan di sini banyak yang di ekspor,” ujarnya.
“Jadi mari kita bersama dengan masyarakat, sama-sama membangun citra positif Bangka Belitung dimulai dari lokasi yang ada di sekitar kita,” pungkasnya. (*)
Sumber: Dinas Kominfo