BANGKA BARAT – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Bangka Barat menggelar Pelatihan Tenaga Terampil Konstruksi Pelaksana Konstruksi Bangunan Level 3 di Sport Hall, Kecamatan Mentok, Selasa (5/11/2024).
Kegiatan ini diikuti 30 tenaga konstruksi Bangka Barat, menghadirkan salah satu lembaga sertifikasi profesi yaitu Ahli Tenaga Anggota Konstruksi Infrastruktur Kepulauan Bangka Belitung dan juga Dinas PUPR Bangka Belitung sebagai pemateri.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Bangka Barat, Heru Warsito, usai membuka acara mengatakan kegiatan ini terkait sertifikasi bagi tenaga konstruksi terampil untuk Kabupaten Bangka Barat.
“Tujuan kegiatan ini, kita tahu sekarang ini di era yang serba modern ini bahwa sertifikasi profesi itu sangat penting, termasuk salah satunya adalah tenaga konstruksi itu juga harus bersertifikasi,” kata Heru kepada portaldutaradio.com, Selasa.
Sehingga, lanjutnya, tenaga kerja konstruksi yang sudah mengantongi sertifikat diharapkan mampu bersaing dengan tenaga kerja lainnya dan tingkat kesejahteraannya juga akan meningkat.
“Yang jelas bahwa kesejahteraan tenaga konstruksi akan meningkat karena dengan adanya sertifikasi maka levelnya akan naik,” imbuh Heru.
Heru mengatakan, kegiatan sertifikasi seperti ini dilaksanakan setiap tahun. Dia berharap ke depan hal ini akan terus dilakukan agar semua tenaga konstruksi bisa tersertifikasi.
“Setelah kegiatan ini mereka akan mendapatkan sertifikat sehingga profesi mereka terlindungi,” harap Heru.
Kepala Dinas PUPR Bangka Barat Novianto menambahkan, tujuan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pelaksana konstruksi bangunan level 3, yaitu level mandor.
“Level tiga ini levelnya pelaksana atau levelnya mandor. Jadi setiap melaksanakan kegiatan konstruksi mereka punya data dan punya kemampuan dari segi teknisnya,” ujar Novianto.
Menurutnya memang selama ini tenaga konstruksi di Bangka Barat selain berasal dari daerah sendiri, ada juga dari luar daerah.
“Tetapi dengan kita mengambil tenaga kerja dari Bangka Barat sendiri untuk memotivasi dan juga untuk lebih meningkatkan kemampuan mereka dalam melaksanakan kegiatan konstruksi,” katanya.
Di samping itu tenaga terampil bidang konstruksi kata dia bukan hanya untuk digunakan oleh Dinas PUPR saja, tetapi juga untuk seluruh kegiatan konstruksi yang ada di Bangka Barat. (SK)
Sumber: portaldutaradio.com
30 Mandor Tenaga Konstruksi Ikut Pelatihan Untuk Sertifikasi
