BANGKA TENGAH — Dalam rangkaian peringatan hari ikan nasional tahun 2022, Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah menggelar kegiatan Pembinaan Diversifikasi Ragam Olahan dan Usaha Pemasaran Produk Hasil Perikanan bertempat di Soll Marina Hotel, Kamis (24/11/2022).
Mewakili Bupati Bangka Tengah, Sekretaris Daerah Bangka Tengah, Sugianto yang hadir sekaligus membuka kegiatan, mengatakan kondisi ketahanan pangan secara global menjadi perhatian bersama.
“Dalam mengantisipasi inflasi agar tidak tinggi, daya beli masyarakatnya kita harapkan terus bergulir. Salah satunya dengan menggeliatkan produk-produk olahan ini menjadi kekuatan utama sumber ekonomi kita, mulai dari desa sampai dengan pusat-pusat di kabupaten,” ungkapnya.
Dikatakan Sugianto, ibu-ibu yang memiliki keahlian dalam olahan perikanan yang hadir pada kegiatan ini akan terus dibina dan dibimbing supaya produk olahannya lebih diterima dan dapat menjangkau masyarakat lebih luas.
“Kita berharap, mereka yang hadir di sini dapat menjadi agen-agen yang membawa pengetahuan yang diterimanya hari ini kepada masyarakat di sekitarnya sehingga lebih banyak lagi rumah-rumah produksi pengolahan ikan di Bangka Tengah. Mari kita berdayakan ekonomi keluarga!” serunya penuh semangat kepada 50 pelaku usaha olahan perikanan yang tergabung dalam UPI Bangka Tengah.
Sementara itu, saat dijumpai dalam kesempatan yang sama, Plt. Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah, Imam Soehadi, menyampaikan kegiatan pembinaan ini sebagai upaya peningkatan kapasitas sumber daya pelaku usaha para pengolah hasil perikanan yang tergabung dalam Unit Pengolah Ikan (UPI) Kabupaten Bangka Tengah.
“Beberapa kegiatan utama yang akan kita lakukan hari ini, diantaranya praktek pengolahan ikan, bimtek untuk rumah kemasan dan pengarahan/ motivasi serta enterpreneurship dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia,” jelasnya.
Imam berharap, produk-produk hasil olahan ikan di Bangka Tengah akan terus meningkat seiring pencapaian Nilai Konsumsi Ikan di Bangka Tengah tahun ini mencapai target sebesar 63,07 kg/kapita nya.
“Kegiatan ini juga merupakan upaya kita menjalankan gerakan gemar makan ikan (Gemarikan), melalui produk olahan ikan guna mempercepat penurunan angka stunting yang ada di Bangka Tengah,” tutupnya.
Menghadirkan narasumber Devi Hertuti selaku Sub Koordinator Produk dan Kemasan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. (*)
Sumber: Diskominfosta