BANGKA SELATANHEADLINE

500 Ekor Sapi di Basel Divaksin

147
×

500 Ekor Sapi di Basel Divaksin

Sebarkan artikel ini

BANGKA SELATAN – Sebanyak 500 ekor sapi di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung divaksin untuk mencegah Lumpy Skin Disease atau LSD. Ini untuk pertama kalinya, sapi milik para peternak diberikan vaksin LSD secara bertahap.

Dinas Pertanian, Pangan, Perikanan Kabupaten Bangka Selatan melalui Kepala Bidang Peternakan, Nuruddin mengatakan pihaknya, mulai melakukan pemberian vaksin kepada sapi milik peternakan setelah pihaknya menerima distribusi vaksin LSD dari Pemerintah Provinsi Bangka Belitung.

“Pelayanan vaksinasi ini dalam bentuk door to door dengan melibatkan 6 tim petugas kesehatan hewan dan telah dilakukan serentak di 4 desa, yaitu Sidoharjo, Sumber Jaya Permai, Fajar Indah, dan Panca Tunggal,” kata Nuruddin di konfirmasi Mediaqu, Jumat (27/10/23).

Menurut Nuruddin, adanya laporan terkait temuan sapi dengan LSD di Kabupaten Bangka Selatan. Oleh karena itu para peternak atau pemilik sapi banyak yang mendaftar agar sapinya divaksin. Pemilik sapi khawatir dengan penyebaran LSD yang sudah menjangkiti sapi di Bumi Negeri Junjung Besaoh.

“Jadi LSD adalah penyakit yang ditandai dengan gejala seperti demam, benjolan pada kulit, keropeng pada hidung dan rongga mulut, serta pembengkakan kelenjar pertahanan,” jelasnya.

Terkait pencegahan, Nuruddin meminta para peternak atau pemilik sapi untuk menjaga kebersihan kandang. Memantau kondisi sapi secara berkala. Termasuk kesehatan sapi, tidak mengalami demam, tidak terdapat benjolan pada kulit sapi dan sebagainya

“Himbauan kalau ada gejala tidak usah nunggu benjolan banyak, segera lapor ke petugas agar cepat ditangani. Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua petugas yang telah berpartisipasi menyukseskan kegiatan sebagai wujud nyata kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya. (Yusuf)


Sumber: mediaqu.id / cmnnews.id