BANGKA – Ratusan rider dari 11 kelas beradu cepat memacu sepeda motornya pada Kejuaraan Fun Youth Road Race Piala Bupati Bangka tahun 2023, di sirkuit non permanen Komplek Pemkab Bangka, Kota Sungailiat pada Minggu, (15/01/2023).
Kejuaraan itu dibuka langsung oleh Bupati Bangka, Mulkan, dengan mengibarkan bendera start didampingi Wabup Syahbuddin.
Kegiatan ini merupakan gagasan dari DPD KNPI Bangka Belitung dan DPD KNPI Kabupaten Bangka serta didukung oleh Pemkab Bangka.
Ketua KNPI Bangka Belitung Remil Yanus Salalima mengungkapkan, event ini terselenggara berkat dukungan dari berbagai pihak khususnya Pemda Bangka.
”Kegiatan ini adalah kerja sama DPD KNPI Bangka dan DPD KNPI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan didukung oleh Pemkab Bangka, terutama dari Pak Bupati kita. Alhamdulillah berkat dukungan semua pihak kegiatan ini berjalan lancar,” kata Remil.
Di kesempatan yang sama, Ketua KNPI Kabupaten Bangka Ismir Rachmaddinianto mengatakan, kejuaraan ini diikuti juga oleh rider yang berasal dari luar Provinsi Bangka Belitung. Bahkan persiapannya juga kata Ismir, hanya sedikit waktu.
” Persiapannya kita tidak banyak memakan banyak waktu, Berkat dukungan semua pihak, kita juga telah menggerakkan seluruh elemen yang ada di Kabupaten Bangka untuk menyelanggarakan road race ini. Kegiatan kita kali ini tidak dikenakan HTM, hanya parkir saja. Ada 126 pembalap, 189 starter. Ada juga dari luar dari Bangka Belitung, seperti tadi dari Bandung Barat, Tangerang Selatan dan Tasikmalaya,” ungkap Ismir.
Sementara Bupati Bangka Mulkan mengatakan, kegiatan ini merupakan kesempatan bagi para kawula muda yang hobi balapan. Selain itu juga kata Mulkan, sebagai wadah untuk menyalurkan bakat bagi mereka yang hobi berpacu di atas aspal.
”Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada para rider untuk menunjukkan bakat mereka. Akan ada 11 kelas yang dipertandingkan terutama kelas 2 tak, 4 tak dan ada vespa scooter,” ujarnya.
Mulkan juga mengungkapkan, selain memberikan wadah kepada kawula muda, kegiatan ini juga sebagai hiburan kepada masyarakat Kabupaten Bangka, apalagi pada dua tahun belakangan segala kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan massa tidak bisa dilakukan lantaran wabah virus Corona. (Sukardi)
Sumber: cmnnews.id
