PANGKALPINANG – Ketua Pelaksana Penerimaan Peserta Didik Baru, Azami Anwar menyatakan, salah satu kendala downya server penerimaan PPDB tahun 2023 karena belum dilakukan pembaharuan.
“Memang server kita server yang lama. Tapi sesuai itungan kita saat itu mampu, ternyata tidak mampu. Di luar hitungan kita, karena terlalu banyak yang mengakses,” kata Azami, usai menggelar rapat tertutup bersama Komisi IV DPRD Bangka Belitung, di Kantor DPRD Babel, Selasa (4/7/2023).
Kendati begitu, Azami membantah apabila kondisi server tersebut tidak diperhatikan. Walaupun kenyataannya kejadian erorrnya server PPDB menunjukan, bahwa kondisi server tersebut tidaklah dalam kondisi yang baik.
“Bukan tidak pernah melakukan maintenance, tapi memang saat itu akses yang server prima itu serentak dan menyebabkan down,” ujar Azmi yang juga Sekdis Pendidikan Babel.
Mengatasi hal tersebut, kata Azmi, pihaknya juga telah meminta tambahan anggaran untuk pembelian server baru.
Hal itu pun, lanjut dia, telah disetujui oleh DPRD Babel dan rencananya pembaharuan server PPDB tersebut akan direalisasikan pada tahun 2023 ini juga.
“Belajar dari ini kita bersama dewan kemarin juga di Banmus (rapat-red), kita minta tambah anggaran untuk pembelian server di tahun ini, melalui anggaran perubahan mendahului. Dan itu sudah disetujui (DPRD-red). Insya Allah mungkin kita adakan server di tahun ini untuk mengatasai (permasalahan-red) server itu (lama-red),” tutupnya. (Dika)
Azami Akui Server PPDB Belum Diupgrade, Bantah Tidak Lakukan Perawatan
