PANGKALPINANG – Penjabat Ketua TP PKK Kepulauan Bangka Belitung, Maya Suganda Pasaribu, membuka Kegiatan Penumbuhan Kesadaran Berkoperasi bagi Kelompok Masyarakat di Hotel Cordela Pangkalpinang, Selasa (22/8/2023).
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan informasi dan edukasi kepada seluruh peserta berkenaan dengan perkoperasian sehingga seluruh anggota koperasi yang nantinya akan terbentuk memiliki pemahaman yang seragam terkait koperasi serta bermanfaat untuk semua pihak.
“Dari hasil yang kita dapat di lapangan, para kader di desa ternyata ingin punya koperasi. Cuma ada kendala yang mereka belum ketahui, seperti bagaimana cara membentuk koperasi? Membentuk koperasi yang berbentuk badan hukum, membuat koperasi sehat,” ungkap dia.
Lanjut Maya, di desa ada koperasi, tapi bukan koperasi PKK. Karena keterbatasan informasi, pihaknya beraudiensi dan bermitra dengan beberapa dinas terkait seperti Dinas Koperasi dan UKM dan Jamkrida, agar mendapat informasi yang benar.
“Dengan berbagai program yang ada di PKK, agar informasi lebih cepat menular ke masyarakat, kami mengajak kader dari desa juga, tak hanya kader dari kabupaten / kota atau kecamatan,” jelas dia.
Ia menuturkan, koperasi telah lama dikenal sebagai sebuah lembaga ekonomi rakyat di Indonesia.
Berdasarkan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang perkoperasian, koperasi memiliki tujuan untuk mensejahterakan anggotanya pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju adil, dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
“Koperasi berperan penting dalam mengembangkan kegiatan usaha masyarakat, meningkatkan pendapatan anggota yang pada akhirnya akan meningkatkan taraf hidup masyarakat serta membangun tatanan perekonomian nasional,” kata dia.
Untuk itu, gerakan PKK ikut andil dalam pengembangan kehidupan berkoperasi dengan mengambil peran sebagai fasilitator, perencana, dan pelaksana dalam setiap pelaksanaan program koperasi.
Untuk memantapkan pengamalan pengembangan kehidupan berkoperasi, TP PKK membentuk dan mengembangkan koperasi PKK di setiap daerah dan diharapkan keberadaan koperasi PKK dapat membantu dalam pemasaran produk dari usaha keluarga, pelaku usaha, UP2K PKK, dan UMKM serta kelompok usaha lainnya yang ada di wilayah setempat.
“Pelaksanaan program Gelari Pelangi tidak hanya melibatkan TP PKK dan kader, tapi juga melibatkan pemerintah dan pemerintah daerah serta pihak lainnya sebagai mitra kerja TP PKK, dalam mewujudkan Gelari Pelangi yang memberikan manfaat secara optimal yang pada akhirnya akan mewujudkan keluarga Indonesia yang berdaya secara ekonomi dan berkualitas secara pendidikan dan keterampilan,” jelasnya.
Riza Aryani selaku Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Babel dalam sambutannya menjelaskan, betapa koperasi memiliki peran penting dalam memperkuat ekonomi rakyat dengan mengusung nilai-nilai kebersamaan, gotong-royong, kekeluargaan, solidaritas sosial, dan kerja sama.
“Untuk itu, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Babel telah menyiapkan kegiatan seperti penyuluhan perkoperasian bagi kelompok masyarakat yang ingin membentuk koperasi sebagaimana yang dilaksanakan pagi ini,” ujarnya. (*)
Sumber: Dinas Kominfo