BANGKA SELATAN – Perpustakaan Daerah Kabupaten Bangka Selatan mencatatkan capaian luar biasa di tahun pertama operasionalnya.
Sejak dibuka pada November 2023 oleh Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid, Perpusda berhasil menarik 3.345 pengunjung selama periode Januari hingga Desember 2024.
Keberhasilan ini didorong oleh berbagai program inovatif yang diluncurkan untuk meningkatkan akses dan minat baca masyarakat.
Salah satu terobosan utama yang diperkenalkan adalah program bis jemputan perpustakaan, yang siap mengunjungi sekolah-sekolah dan komunitas di daerah ini.
Program ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, dalam mengakses literasi dengan mengunjungi Perpusda yang berlokasi di Komplek Perkantoran Terpadu Pemda setempat.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bangka Selatan, Sumadi, menjelaskan bahwa tujuan dari program ini adalah untuk mendekatkan masyarakat dengan dunia literasi.
“Kami ingin memudahkan akses masyarakat untuk mendapatkan buku. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan minat baca, terutama di kalangan generasi muda,” ujarnya di Toboali, Senin (23/12/24).
Saat ini, Perpusda Bangka Selatan telah memiliki lebih dari 7.500 judul buku dengan total 29.716 eksemplar. Koleksi buku ini mencakup berbagai topik, dari pendidikan hingga hiburan, yang dapat diakses oleh masyarakat untuk dipinjam.
Selain koleksi buku, Perpusda juga telah menyediakan ruang literasi digital, dilengkapi dengan beberapa unit komputer yang memudahkan pengunjung mengakses informasi melalui internet.
Fasilitas ini mendukung perkembangan literasi digital di kalangan masyarakat, yang semakin penting di era teknologi saat ini.
“Perpusda tidak hanya sebagai pusat literasi, tetapi juga tempat bagi masyarakat untuk berkreasi. Kami menyediakan ruang untuk kegiatan diskusi, workshop, atau acara komunitas lainnya. Pemerintah Daerah juga rutin mengadakan Diklat dan Workshop di sini tanpa biaya,” tambah Sumadi.
Dengan berbagai inovasi dan fasilitas yang lengkap, Perpusda Bangka Selatan berupaya memperluas jangkauan layanan literasi dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan membaca serta pengembangan kreativitas.
“Perpusda berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memastikan keberlanjutan program perpustakaan, dengan harapan dapat menciptakan masyarakat yang lebih suka membaca, terinformasi, dan berpengetahuan,” harap Sumadi. (Yusuf)
Sumber: mediaqu.id
Di Tahun Pertama, Perpusda Basel Catat Capaian Luar Biasa
