BANGKA — Beberapa hari belakangan ini, beredar foto oknum yang memakai lencana berlogo Persatuan Wartawan Indonesia .
Ketua PWI Kabupaten Bangka, Zuesty Novianti mengatakan, ada oknum yang mengaku sebagai wartawan kepada beberapa pengusaha dengan menunjukan lencana PWI.
“Anggota PWI khususnya Kabupaten Bangka, tidak memiliki atribut lencana dengan logo PWI. Saya dapat informasi dari beberapa pihak ada oknum yang mengaku sebagai wartawan dengan memakai lencana itu,” ungkapnya, Selasa (26/1) kemarin.
Ia mengatakan, akan membawa laporan itu ke dalam rapat bersama dengan anggota PWI Kabupaten Bangka lainnya, untuk mengambil sikap.
“Nanti akan kita rapatkan lagi dengan anggota PWI lainnya dan berkoodinasi dengan PWI Provinsi Bangka Belitung untuk mengambil langkah kedepannya seperti apa,” imbuhnya.
Ia menegaskan, seluruh anggota PWI Kabupaten Bangka bekerja secara profesional, sesuai dengan kode etik jurnalistik.
“Wartawan itu profesi, jadi kerjanya harus sesuai kode etik. Semua orang bisa jadi wartawan tapi tidak semua wartawan bisa profesional. Seluruh anggota PWI memiliki sertifikat UKW (Uji Kompetensi Wartawan-red) dari Dewan Pers,” terangnya.
Zuesty juga meminta agar melaporkan ke PWI, jika memang ada anggotanya yang menyalahgunakan profesinya dan menyebabkan kerugian terhadap orang lain.
“Silahkan lapor ke kami, jika ada anggota PWI yang melakukan tindakan diluar profesinya untuk mencari keuntungan pribadi,” tegasnya.
Beredarnya foto oknum yang memakai lencana dengan logo PWI itu, juga ditanggapi Ketua PWI Provinsi Bangka Belitung, Muhammad Faturrakhman.
Pria yang akrab disapa Boy itu mengatakan, identitas PWI tidak ditunjukkan dengan lencana.
“Identitas PWI tidak ditunjukan dengan embel-embel lencana PWI, karena memang tidak ada. Jangan sampai ada oknum yang mengaku-ngaku PWI dengan menggunakan lencana berlogo PWI, apalagi memanfatkan logo itu untuk kepentingan yang tidak benar.
Keanggotaan PWI, kata Boy, ditunjukkan dengan Kartu anggota yang dikeluarkan secara Sah oleh PWI Pusat.
“Keanggotaan PWI ditunjukan dengan Kartu Anggota PWI, yang sah dikeluarkan PWI. Jadi, jika ada oknum diluar PWI, memanfaatkan logo PWI untuk kegiatan yang tidak benar, apalagi memeras, kita akan laporkan ke pihak berwajib,” tegasnya.
Disinggung apakah dari PWI Pusat memang mengeluarkan logo dalam bentuk lencana seperti foto yang beredar itu? Boy menyatakan hal itu tidak ada.
“Setahu saya tidak ada,” tukasnya. (Romlan)