HEADLINEHUKRIM

Satu dari Dua Rampok di Pal 2 Diamankan, Pelaku Lain Masih Diburu

129
×

Satu dari Dua Rampok di Pal 2 Diamankan, Pelaku Lain Masih Diburu

Sebarkan artikel ini
Personel Polres Bangka Barat di lokasi penangkapan terduga pelaku perampokan bersenjata, di Kampung Keranggan, Kelurahan Keranggan, Kamis ( 31/3 ).

BANGKA BARAT — Aksi perampokan dengan senjata tajam dan senjata api di rumah warga di daerah Pal 2, Kelurahan Sungai Daeng, Kecamatan Muntok sempat menghebohkan masyarakat.

Rumah yang disatroni perampok tersebut milik warga berinisial N ( 35 ) di kawasan Pal 2, Muntok. Kedua terduga pelaku beraksi sekitar pukul 19.45 WIB. Pasca kejadian, videonya pun beredar di WhatsApp menggemparkan masyarakat Kecamatan Muntok.

Kapolres Bangka Barat, AKBP Agus Siswanto mengatakan, kedua terduga pelaku berhasil menggondol uang sebesar Rp. 850.000, cincin emas dan kalung emas putih 1,5 gram, dompet berisi kartu ATM, SIM, handphone serta barang berharga lainnya.

Selanjutnya polisi bergerak cepat memburu pelaku. Hanya dalam waktu sekitar 12 jam, satu dari dua orang terduga pelaku berhasil diringkus personel Polres Bangka Barat.

Pelaku berinisial R diamankan Polisi saat sedang tidur, di Kampung Keranggan, Kelurahan Keranggan, Muntok, Kamis ( 31/3 ).

” Tadi malam ada perampokan, kemudian kita melakukan pengejaran maraton, dalam waktu 12 jam kita sudah bisa menangkap pelakunya satu orang, satu lagi masih kita telusuri,” jelas Kapolres Bangka Barat, AKBP Agus Siswanto.

Agus mengatakan, seorang terduga pelaku lainnya berinisial D masih diburu petugas. Diketahui keduanya merupakan residivis kasus perampokan dan pembunuhan.

” Untuk saat ini kita sudah berhasil mengamankan tersangka satu berinisial R yang masih pengejaran itu inisialnya D. Keduanya adalah residivis satunya lagi perampokan dengan pembunuhan,” bebernya.

Saat beraksi, kedua pelaku mengancam korban dengan menodongkan senjata tajam dan senpi untuk menakut – nakuti pemilik rumah. Namun menurut Kapolres, senpi yang digunakan bukan senjata asli.

” Aniaya tapi tidak sempat terluka, ditodong dengan senjata tajam dan senpi, mungkin senpi mainan atau palsu,” ujar Agus.

Perampokan tersebut terjadi saat pemilik rumah dan anaknya sedang berada di ruang tengah. Tiba – tiba dua orang tidak dikenal masuk melalui pintu samping yang tidak terkunci.

Seorang pelaku langsung menodongkan senjata api warna hitam ke arah N sambil menanyakan dimana korban menyimpan uang, sedangkan seorang pelaku lainnya juga ikut menodongkan sajam jenis parang atau golok.

Setelah berhasil menggondol uang dan sejumlah barang berharga, kedua pelaku mengurung korbannya di dalam kamar.

Menurut Kapolres, pelaku sempat menggeledah kamar belakang dan lemari dapur. Setelah itu kedua pelaku langsung kabur melalui pintu dapur dan berlari ke pepohonan depan rumah korban. ( SK ).