PANGKALPINANG — Sebanyak 82 petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, mengikuti latihan menembak bersama Brimob Polda Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (28/06) pagi, di Lapangan Tembak Gegana Brimob Polda Bangka Belitung.
Kalapas Lapas Narkotika Pangkalpinang Sugeng Hardono mengatakan, hal ini dilakukan sebagai antisipasi gangguan Kamtibmas yang ada di dalam lingkungan Lapas.
” Hal ini menjadi sangat penting dalam pelaksanaan pengamanan oleh petugas pemasyarakatan. Untuk menghadapi situasi genting seperti percobaan pelarian, perkelahian dan perlawanan, kerusuhan antar narapidana atau tahanan, penyerangan dari luar serta kemungkinan gangguan kamtib lainnya,” kata Sugeng, Selasa malam.
Dengan adanya latihan ini, Sugeng berharap para petugas Lapas nantinya dapat memiliki jiwa kontrol yang kuat, dan dapat mengambil keputusan yang tepat.
” Harapannya dengan berlatih menembak para petugas dapat memiliki kontrol yang kuat, mampu mengontrol diri dari setiap keadaan yang dapat mengganggu, tekanan dan guncangan emosional sehingga dapat menguasai diri dari rasa takut dan ragu-ragu dalam mengambil keputusan,” kata dia.
Latihan tersebut berlangsung selama empat jam, dengan metode mulai dari pengenalan senjata, teknik pengenalan senjata, teknik persiapan hingga pelaksanaan menembak. (Randhu )
Sumber: Humas Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang.