PANGKALPINANG – Komite Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan pertemuan dengan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam rangka bersilaturahmi sekaligus penyampaian program kerja serta permasalahan di organisasi tersebut.
Ketua KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Ricky Kurniawan, mengucapkan terimakasih kepada DPRD yang berkenan menerima mereka beraudiensi dalam menyampaikan permasalahan yang ada di KONI Kep. Babel, sekaligus bersilaturahmi dengan Ketua KONI serta pengurus baru periode 2022-2027.
Dalam kesempatan ini Ricky menyampaikan program kerja, kebutuhan anggaran KONI, serta permasalahan lainnya. Menurutnya, untuk mencapai tujuan yang diharapkan, tentu harus didukung sarana dan prasarana yang memadai.
“Saat ini, KONI fokus pada persiapan Pekan Olahraga Provinsi dengan melakukan pembinaan Kejuaraan Nasional, Kejuaraan Daerah, dan memperkenalkan program KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yaitu program Badepes dan program KONI Babel Juara Satu,” ungkap Ricky.
Sedangkan untuk target agenda di tahun 2023, yaitu kegiatan Porprov di Kabupaten Bangka Barat dan agenda Porwil, serta Kejurnas Pra PON Tahun 2024.
Ricky mengungkapkan anggaran yang sangat minim, sehingga KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengharapkan bantuan, karena anggaran saat ini hanya menjalankan anggaran KONI yang lama. Diharapkan pada tahun mendatang anggaran yang diinginkan KONI dapat terealisasi.
“Kita mohon, pada tahun mendatang dana KONI dapat lebih maksimal, karena anggaran merupakan salah satu penunjang keberhasilan atlet,” ujar Ricky.
Sementara pihak dewan dalam pertemuan yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD, M. Amin dan Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sangat mendukung keinginan KONI demi untuk meraih prestasi para atlet Bangka Belitung.
Menanggapi hal itu, Sekda Kepulauan Bangka Belitung Naziarto mengatakan, demi kemajuan yang ingin di capai Babel oleh KONI di bidang olahraga, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajak semua pihak harus bersatu satu sama lainnya.
“Apapun permasalahan yang ada di KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, KONI bisa menyampaikan ke DPRD Babel, karena dewan merupakan mitra Pemprov Babel. Intinya kalau rumah sudah terbangun ada kamarnya yang harus kita sekat-sekat, kita siap untuk masuk ke kamar yang diinginkan KONI tersebut,” jelasnya.
Naziarto meminta agar setiap kegiatan KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung harus memiliki target, sehingga ada hasilnya. KONI harus memfokuskan dalam mendidik para atlit yang profesional di setiap kabupaten kota untuk dilatih di provinsi.
“Kita sudah punya sekolah atlit, dan itu harus dimanfaatkan oleh KONI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Apabila hal ini sudah dijalankan, saya yakin tiga tahun ke depan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah bisa eksis di tingkat nasional,” tegasnya. (*)
Sumber : Dinas Kominfo