JAKARTA — Ketua Asosiasi Dinas Kominfo Provinsi Seluruh Indonesia, yang juga merupakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sudarman, menjadi pembicara pada kegiatan Digital Transformation Indonesia Conference and Expo (DTI-CX) yang bekerjasama dengan Askompsi, di Jakarta Convention Center, Senayan, Rabu (3/8/22).
Dalam konferensi eksklusif dengan fokus menyinergikan transformasi pelayanan publik, pelaku bisnis dan masyarakat itu, Ketua Askompsi Sudarman memberikan pemaparan dengan tema Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Digital di Wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), dalam mendukung inklusi digital bagi masyarakat Indonesia.
Dijelaskan Sudarman, saat ini kebutuhan akan informasi, komunikasi dan internet menjadi hal yang sangat mendasar di segala bidang. Kebutuhan tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor pendorong, seperti transformasi manusia sebagai mahkluk sosial ke dunia maya (Homo Cyber), kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, mulainya peradaban revolusi industri 4.0 dan society 5.0, adanya pandemi Covid-19, daya saing dan meningkatnya layanan publik seperti maraknya belanja online.
“Saat ini jumlah penduduk Indonesia yang terkoneksi internet sebesar 210.026.769 dari populasi 272.682.600 jiwa. Dan tingkat penetrasi internet di Indonesia telah mencapai 77,02 persen,” jelasnya.
Hal itu dikatakan Ketua Askompsi, Sudarman sesuai dengan arah kebijakan pembangunan digital Indonesia dalam mewujudkan Inklusi Digital yaitu upaya mewujudkan masyarakat di seluruh Indonesia untuk mendapatkan akses dan haknya dalam menikmati jaringan dan layanan internet dengan mudah dan bebas.
Selain itu, Ketua Askompsi juga menjelaskan bahwa perkembangan dan situasi terkini menjadi kendala yang dihadapi dalam upaya pemerataan akses internet melalui Palapa Ring, khususnya bagi provinsi-provinsi kepulauan di Indonesia.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kep. Babel ini juga menjelaskan tentang perkembangan akses internet di daerahnya, yakni Kepulauan Bangka Belitung.
Dikatakannya, pihaknya telah membuat konsep strategi percepatan inklusi digital untuk percepatan pemerataan akses internet dengan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah. Dengan perluasan proyek strategis nasional akses broadbrand Palapa Ring 3T ke wilayah kepulauan di Indonesia, diyakini pemerataan akses internet di Indonesia tersebut akan terwujud.
Selain Ketua Askompsi Sudarman, dalam diskusi panel juga hadir narasumber lain yaitu Direktur Perencanaan & Pengembangan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional Bappenas RI, Rachmat Mardiana, Ketua Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Muhammad Arif, Direktur Utama PT Smartfren Telecom Tbk Merza Fachys, dan Kepala Diskominfo Kalimantan Timur H.M Faisal, yang dipandu oleh moderator Country Manager IDC Indonesia Mevira Munindra. (*)
Sumber : Dinas Kominfo