BANGKA TENGAH – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman berharap dengan adanya pembentukan Tim Audit Kasus Stunting menjadi solusi dalam mencegah persoalan kasus stunting pada keluarga di Kabupaten Bangka Tengah.
” Untuk mengupayakan pencegahan stunting di Bangka Tengah ini, kami harapkan mereka bisa melakukan investigasi terhadap masyarakat, mulai dari yang mau menikah sampai perencanaan ingin memiliki anak, sehingga kasus stunting bisa diantisipasi,” ujarnya, Selasa (14/6).
Lanjut Algafry, maksud dan tujuan dibentuknya Tim Audit Kasus Stunting di Kabupaten Bangka Tengah agar dapat menjadikan atau menciptakan tumbuh kembang yang sehat pada anak melalui sosialisasi kepada masyarakat.
“Perkembangan perjalanan saat memulai pernikahan, merencanakan kehamilan, melahirkan sampai tumbuh kembang anak sudah harus diketahui kondisinya, agar hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kepada anak, seperti gagal tumbuh bisa segera diatasi,” tuturnya.
Masih kata Algafry, selain peran dari Tim Audit Kasus Stunting, ia juga berharap masyarakat dapat bekerja sama dalam mangatasi persoalan ini.
” Kami juga butuh kerja sama dari masyarakat dalam mengatasi hal ini, karena tanpa ada kerja sama yang baik akan lambat penyelesaiannya. Untuk itu apabila ada keanehan pada tumbuh kembang anak segeralah lakukan pemeriksaan, sehingga semua bisa diatasi,” pungkasnya. (Hari Yana)
Algafry Berharap Tim Audit Stunting Jadi Solusi
