PANGKALPINANG – Belum lama ini Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung menekankan agar Pemerintah Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang melakukan efisiensi anggaran untuk mempersiapkan pelaksanaan Pilkada ulang bulan Agustus mendatang.
Ditemui di Rumah Dinas Walikota Pangkalpinang, Minggu (26/01/2025) malam, Unu Ibnudin tidak menampik hal itu. Menurutnya, kondisi APBD Kota Pangkalpinang memang mengalami defisit, sehingga efisiensi perlu dilakukan.
“Betul apa yang disampaikan Pak Pj Gubernur. Kami dalam kondisi defisit saat ini tentunya ada tugas mendesak yang di depan mata, harus menyiapkan anggaran untuk Pilkada,” ungkapnya.
Unu mengatakan, dengan berbagai upaya dan berbagai sumber daya yang ada, utama adalah dengan melakukan efisiensi anggaran yang sudah tercantum dalam APBD.
“Selanjutnya kami juga sedang mengajukan bantuan dari pusat untuk bisa membantu melalui APBN untuk bantuan anggaran Pilkada,” katanya.
“Karena masih ada kekurangan kami juga memohon kepada Gubernur, sehingga bersama-sama bergotong royong bisa memenuhi seluruh kebutuhan anggaran Pilkada. Tentunya kami berharap Pilkada ini berjalan lancar dan kondusif,” bebernya.
Unu juga membenarkan akan menunda semua kegiatan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang, salah satunya untuk memenuhi kebutuhan anggaran Pilkada ulang.
“Betul, kami ada taging ditunda dulu. Mohon doanya agar PAD kita pun meningkat, pemasukan cukup banyak, sehingga ke depan terpenuhi kebutuhan anggaran untuk apa yang telah direncanakan dan diprogramkan,” demikian Unu. (R78)
Sumber: kabarbangka.com