BANGKA SELATAN — Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, menggelar bimbingan teknis penyusunan masterplan kota cerdas (Smart City) quick win program unggulan gerakan menuju kota cerdas 2022 tahap IV, dan penandatanganan komitmen bersama menuju Bangka Selatan Smart City.
Bimtek tahap akhir ini adalah final review, penyelarasan draft masterplan smart city dan program quick win di Kabupaten Bangka Selatan. Kegiatan tersebut diselenggarakan selama 2 hari, yaitu hari pertama pada Senin (19/9/22) di Ruang Rapat Gunung Namak Sekretariat Daerah, dan hari kedua Selasa (20/9/22) di Gedung Serbaguna Bangka Selatan.
Kegiatan bimtek tersebut dipandu oleh tim pembimbing penyusunan masterplan smart city pusat, Mariam F. Barata, Techn Wikan Danar Sunidyo, Poni Sukaesih Kurniati, dan Dodi Septian.
Pada tahap akhir, di hari kedua pelaksanaan bimtek ini dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen bersama menuju Bangka Selatan Smart City oleh Bupati Bangka Selatan yang diwakili Sekda Basel Edy Supriadi bersama Forkopimda, intansi vertikal dan Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan.
Edy Supriadi mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, yang telah memberikan kesempatan kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan sebagai salah satu kabupaten / kota terpilih dalam penyusunan masterplan smart city dari program gerakan menuju kota cerdas.
“Seperti yang kita ketahui, Smart City atau kota pintar adalah suatu konsep pengembangan sebuah kota dengan menerapkan dan mengimplementasikan teknologi secara inovatif, efektif dan efisien dengan cara menghubungkan infrastruktur fisik, ekonomi dan sosial dalam sebuah kawasan sehingga meningkatkan pelayanan dan mewujudkan kualitas hidup yang lebih baik,” ujarnya.
Edy berharap dengan selesainya bimtek dan adanya master plan smart city, Kabupaten Bangka Selatan memiliki roadmap yang terarah dalam pengembangan Smart City.
“Kabupaten Bangka Selatan merupakan salah satu kabupaten yang memiliki sumber daya alam di bidang pertanian, pertambangan dan pariwisata. Untuk itu saya berharap dengan telah selesainya bimtek dan tersusunnya masterplan smart city ini, Kabupaten Bangka Selatan memiliki roadmap yang terarah dalam pengembangan smart city baik dari segi teknis, penganggaran dan implementasinya,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu Wikan Danar Sunindyo menyampaikan, bimtek tahap IV penyususnan masterplan smart city telah sampai pada tahap terakhir. Di mana dengan penandatanganan komitmen bersama dari pimpinan daerah maupun dari kepala-kepala OPD yang akan menjadi awal untuk pelaksanaan dari program smart city di Bangka Selatan pada tahun-tahun berikutnya.
“Jadi dengan panduan buku masterplan smart city yang sudah disusun di 4 bimtek sebelumnya, nanti akan menjadi arah dan petunjuk untuk pelaksanaannya dan target-target yang harus dilaksanakan, tujuan-tujuan dan visi misi itu semua tercantum di dalam masterplan smart city. Tinggal diikuti dan tentu saja di setiap tahapannya nanti kita akan melaksanakan monitoring maupun evaluasi,” pungkasnya.
Adapun komitmen bersama dimaksud meliputi menciptakan integrasi sinkronisasi perencanaan menuju Bangka Selatan Smart City, menyediakan landasan materi dan implementasi praktis rencana pengembangan daerah berdasarkan konsep smart city, dan mendukung proses pengembangan menuju Bangka Selatan yang efektif, efisien, inklusif dan partisipatif. (*)
Sumber: Dinas Kominfo