PANGKALPINANG — Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Pangkalpinang kembali meningkat. Pemerintah Kota Pangkalpinang menyatakan akan kembali memperketat protokol kesehatan.
“Bukan hanya kita ya, tapi se Babel ya. Makanya vaksin ini kita kejar terus. Sekolah juga terpaksa kita 50 persen, tatap muka nya jadi online. Kita juga, untuk protokolnya diperketat lagi, vaksin dan maskernya,” ungkap Walikota Pangkalpinang, H. Maulan Aklil, Jumat (25/02/2022), di gedung tudung saji.
Meskipun terbilang naik, orang nomor satu di Kota Pangkalpinang ini merasa bersyukur karena hingga sampai saat ini tidak ada yang sampai meninggal dunia.
“Tapi Alhamdulillah, walaupun kita naik ini, yang terpaparnya tidak ada yang terlalu bahaya atau meninggal dunia. Oleh sebab itu untuk mencegahnya dengan vaksin lah. Kalaupun terpapar, fisik kita juga kuat,” ucap pria yang akrab disapa Molen.
Menurut Politikus PDI Perjuangan ini, untuk sampai saat ini variant Omicron belum terdapat catatan masyarakat yang positif di Kota Pangkalpinang.
“Saya rasa sampai hari ini belum ada ya catatan untuk omicron ya disini. Mungkin masih yang dulu lah. Tapi Alhamdulillah nya rata-rata semua sudah vaksin, ya seperti flu biasa,” tuturnya.
Walikota Pangkalpinang ini berencana akan terus melaksanakan booster, namun pihaknya akan berupaya mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak takut untuk dilakukan booster.
“Untuk booster terus dilaksanakan, cuma masyarakat ini masih banyak ada yang menunggu waktunya, ada juga yang takut. Karena dipikirnya booster ini bisa sakit, bisa timbul demam. Upaya kita akan terus mensosialisasikan itu. Agar masyarakat tidak takut akan booster,” pungkasnya. (Iqbal)
