BANGKA SELATAN – Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi mengungkapkan, pejabat di Kabupaten Bangka Selatan menggunakan anggaran APBD 2022 dapat dilaksanakan sesuai perencanaan, sehingga tidak ada permasalahan hukum dikemudian hari.
“Saya ingatkan, tetap waspada, bertanggung jawab dengan pekerjaan yang dilaksanakan,” tegasnya, didampingi Sekretaris Daerah Bangka Selatan, Eddy Supriyadi dalam evaluasi terhadap kinerja OPD, di ruang rapat Gunung Namak, Pemkab Bangka Selatan, Senin (21/03/22).
Menurut dia, alokasi anggaran di Negeri Beribu Pesona dilakukan tahap demi tahap sesuai perundang-undangan. Meski begitu, Debby tetap mengingat para pejabat di Bangka Selatan untuk berhati-hati mengingat anggaran di Bangka Selatan tergolong besar.
“Begitu juga dengan pelaksanaan kegiatan APBD perubahan, saya mengharapkan harus diperhitungkan dengan cermat, sehingga dapat dilaksanakan tepat waktu, tepat sasaran, dan dilengkapi dengan kajian resiko,” katanya.
Dalam rapat evaluasi tersebut, Debby juga memberikan arahan target yang harus dilakukan OPD. Diantaranya agar segera mempercepat pelaksanaan pengadaan barang/jasa, percepatan menanggapi isu-isu kinerja daerah.
Seperti nilai indeks pembangunan manusia, percepatan penataan wajah kota, rencana aksi preventif pencegahan korupsi, serta pemberdayaan peran APIP.
Selain itu, dia meminta agar OPD menjaga soliditas, saling dukung, dan menjauhkan ego sektoral dami menciptakan harmonisasi pemerintahan sehingga dapat fokus menjalankan pembangunan.
” Jangan terjadi pengkotak-kotakan, justru harus bersinergi, dan isi mengisi, serta melengkapi untuk Bangka Selatan maju,” tandasnya. (Yusuf)
