PANGKALPINANG – Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang menggelar pelatihan pengelolaan usaha homestay atau pondok wisata di Ruang Pertemuan Pasir Padi Bangka City Hotel, Selasa (4/6/2024).
Pelatihan itu dibuka Penjabat Walikota Pangkalpinang yang diwakili oleh Pelaksana Tugas Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Pangkalpinang, Juhaini.
“Dalam menuju Indonesia Emas 2045, yang pertama adalah membangun sumber daya manusia yang berdaya saing, kegiatan ini sangat mendukung visi misi Pangkalpinang kedepan,” ujar Juhaini dalam sambutannya.
Pada kesempatan tersebut, Juhaini menyampaikan sejumlah pesan dari Penjabat Walikota Pangkalpinang, bahwa sektor pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan, mengingat kedudukan Pangkalpinang sebagai pusat aktivitas bisnis.
“Kota Pangkalpinang juga pintu gerbang dari pariwisata di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Saat ini, Kota Pangkalpinang juga sudah memiliki dua desa wisata yaitu Sejagat atau Selindung-Jerambah Gantung dan desa wisata Tuatunu Indah, selanjutnya akan terus kita kembangkan lagi,” beber dia.
Masih kata Juhaini, Penjabat Walikota Pangkalpinang juga mengatakan sektor pariwisata menyumbang sangat kecil kerusakan, artinya bersifat berkelanjutan.
“Pembangunan pariwisata berkelanjutan telah menjadi tren dunia saat ini,” tukasnya. (*)
Sumber: Dinas Kominfo
