BANGKA TENGAH – Puluhan warga dari beberapa Desa di Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, diresahkan oleh praktik penipuan berkedok penjualan sembako murah.
Camat Lubuk Besar, Armansah mengatakan, oknum warga tersebut diduga melakukan praktik penipuan dengan modus penjualan paket sembako murah.
“Pelaku ini menawarkan paket sembako dengan harga murah kepada warga. Setiap warga membeli sembako per paketnya Rp 200 ribu, sementara harga sembako di pasar mencapai Rp 400 ribu,” ujarnya.
Lanjut Arman, modus awal yang dilakukan pelaku ini, dengan mendata warga di Desa Perlang, Trubus, Kulur serta Kulur hilir, kemudian setelah masyarakat ramai mendaftar dan menyetorkan sejumlah uang tunai sesuai pesanan.
“Awalnya pelaku mengirim paket sembako sesuai dengan jumlah warga yang didata dan aksi pelaku berjalan normal dan lancar, di mana warga menerima paket sembako sesuai dengan jumlah yang dipesan. Setelah uang disetor kepada oknum, ternyata paket sembako yang dipesan tidak kunjung datang dan masyarakat mulai resah karena merasa tertipu,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, ia mengimbau seluruh warga masyarakat, perangkat desa, ketua RT serta lembaga lainnya untuk waspada dan hati-hati dengan dugaan adanya praktik penipuan bermodus penjualan paket sembako murah.
“Kami meminta warga masyarakat agar berhati-hati kalau ada oknum yang mengajak kerja sama penjualan sembako murah di wilayah masing-masing tanpa melalui pemerintah daerah,” pungkasnya. (Hari Yana)
Diresahkan Penipuan Berkedok Sembako Murah
