PANGKALPINANG — Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pangkalpinang, Febri Yanto, menerima langsung kunjungan Asisten Bidang Administrasi Umum dan Diskominfo Kota Prabumulih, Amilton, di Ruang Smart Room Center, Jumat (2/9), dalam rangka saling belajar dan berbagi pengetahuan terkait kehumasan untuk meningkatkan kinerja.
Amilton mengungkapkan, kunjungan ke Pangkalpinang merupakan kunjungan yang ke-tujuh sebagai ajang untuk saling belajar atau study tiru. Ia juga menyanjung keberadaan media sebagai jembatan informasi antara pemerintah dengan masyarakat.
“Tanpa adanya rekan-rekan media, apalah artinya pemerintahan untuk dikenal oleh masyarakat umum, kami berharap ke depan terus berlanjut. Kami ingin belajar atau study tiru, semoga hal ini dapat menjadi jembatan silaturahmi yang baik,” ungkapnya, seraya memuji keberadaan Smart Room Center.
Sebagai tuan rumah pertemuan kedua OPD pemerintah kota lintas provinsi tersebut, Febri Yanto menerangkan keberadaan properti yang ada di Kota Pangkalpinang maupun yang ada di SRC, baik secara historis, pembangunan hingga filosofis.
“Sampai hari ini, kami bekerja sama dengan media online, media cetak dan media elektronik, sebagai upaya untuk memperluas pertukaran informasi antara Pemerintah Kota Pangkalpinang dengan masyarakat. Saat ini di Bangka Belitung terdapat sekitar 250 media online, kami yakin ke depan akan terus bertambah,” Febri menerangkan,
Febri menambahkan, Pangkalpinang sebagai ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan satu-satunya kotamadya di Bumi Serumpun Sebalai, tentu menjadi etalase yang memiliki gambaran umum tidak terlalu jauh dengan pemerintah provinsi, terutama terkait jumlah media dan kerja sama media.
Namun di Pemerintah Kota Pangkalpinang, anggaran kerjasama media terfokus dan terpusat di Diskominfo. Media yang diterima kerja sama jika memenuhi syarat yang telah ditentukan.
“Kalau anggaran tidak banyak, tapi ada. Pada prinsipnya kami menerima, kami membuka pintu selebar-lebarnya untuk kerja sama sesuai syarat yang telah kami tentukan. Selagi syarat dilengkapi, kami tidak ada alasan untuk menolak, dengan catatan kalau anggarannya masih ada,” bebernya.
Febri menyanjung kebijakan Walikota Pangkalpinang, yang memiliki kepedulian kepada awak media. Ia menerangkan, Walikota Pangkalpinang beberapa kali telah memerintahkan untuk menaikkan nominal kerja sama media, terutama saat Covid-19 melanda.
Febri menuturkan, kebijakan itu karena Walikota Pangkalpinang memandang awak media merupakan ujung tombak untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat pada saat pandemi.
“Teknisnya, sampai hari ini dalam satu hari minimal share satu rilisan berita sebagai bahan dari kami ke grup WhatsApp untuk kawan-kawan media. Media yang bekerjasama kita wajibkan print out banner, plus pemberitaan minimal 15 berita dalam satu bulan,” kata dia.
Sebagai daerah yang memiliki panorama alam yang indah, Febri mempersilakan Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kota Prabumulih, Diskominfo Kota Prabumulih, serta segenap praktisi kehumasan untuk menikmati destinasi wisata, kuliner khas Bangka Belitung, hingga souvenir-souvenir lainnya yang bercorak Bangka Belitung, khususnya Kota Pangkalpinang. (*)
Sumber: Dinas Kominfo