PANGKALPINANG – Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu, memimpin rapat Tim Pencepatan Penurunan Stunting Provinsi Babel.
Rapat tersebut digelar di Ruang Pertemuan Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Senin (19/6).
Kepada TPPS, Suganda menginginkan untuk memaksimalkan langkah-langkah yang harus dilakukan pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Babel.
Dirinya mengaku, selama ini sudah banyak berdiskusi hingga turun langsung ke lapangan.
“Anggaran provinsi terkait stunting sudah bagus, hanya saja belum tepat sasaran. Oleh sebabnya, kita perlu langkah-langkah yang lebih maksimal untuk menanggulangi kasus stunting di Babel,” ungkapnya.
Suganda memaparkan beberapa hal dalam rangka menanggulangi stunting di Babel, seperti upaya membentuk TPPS hingga di tingkat desa.
Selain itu, masukan dan rekomendasi meliputi perlunya CSR pihak swasta, untuk memberikan bantuan kepada keluarga resiko stunting dan anak stunting.
“Dan yang paling penting adalah adanya komitmen pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota, untuk memprioritaskan penggunaan anggaran BOKB, dalam mendukung pelaksanaan percepatan penurunan stunting,” harap dia.
Selain itu, upaya inventarisir kelemahan-kelemahan program sesuai dengan rekomendasi dari BPKP Babel, berdasarkan hasil evaluasi percepatan penurunan stunting tahun 2023 yang lalu juga terus dilakukan.
“Harapan saya, rekomendasi yang diberikan ini sudah ditindaklanjuti dengan melibatkan lintas sektor terkait, serta menjadi masukan bagi perbaikan pelaksanaan percepatan penurunan stunting di Babel,” kata dia. (*)
Sumber: Dinas Kominfo