BANGKA BARAT – Pertanyaan apakah pasangan petahana Bersanding, Sukirman dan Bong Ming Ming masih bersama atau bubar yang mengemuka jelang Pilkada 2024 ditanggapi Sukirman.
Ditemui di ruang kerjanya, Senin ( 22/4/2024 ), Sukirman mengungkapkan saat ini dirinya dengan Bong Ming Ming masih kompak bersama-sama menjalankan amanah rakyat, sejak mereka dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat pada 2021 lalu sampai masa jabatan berakhir.
Mereka berdua sedang menjalankan amanah itu disatukan dua parpol pengusung utama, NasDem dan PKS serta parpol pendukung lainnya.
Sukirman menegaskan, dia dan Bong Ming Ming terlebih dahulu ingin menyelesaikan amanah yang diemban. Hal-hal lainnya setelah itu, ia serahkan kepada parpol untuk menentukan.
“Alhamdulillah, mereka itu dari sejak awal mereka selalu mengikrarkan bersama-sama, namanya juga “Bersanding” kan? Tapi izinkan kami menuntaskan yang ini dulu. Adapun tahapan-tahapan itu biarlah partai yang menilai, apakah kandidatnya ini masih layak untuk dimajukan atau ada yang lain yang lebih fresh mungkin, kan? Kami yang suka tidak suka sebagai kader partai menghormati itu,” ungkap dia.
Sebab menurut politisi Partai NasDem ini, selain dirinya masih ada beberapa nama lain yang masih muda yang potensial. Seperti anggota DPRD Babel, Mansyah, dan anggota DPRD Bangka Barat, Miyuni Rohantap.
“Karena Sukirman tidak sendiri, kan ada Pak Mansyah, ada Pak Miyuni, ini yang senior, ya? Ada yang muda-muda lagi. Jadi silahkan kawan-kawan menilai, kalau ternyata jatuh pilihannya sama Sukirman tanpa menampik yang lain,” kata dia.
Sedangkan untuk sekarang ini dirinya dengan Bong Ming Ming memang masih bersama-sama menjalankan amanah yang belum tuntas. Kebersamaan mereka saat ini semata-mata dalam rangka melaksanakan tugas sebagai kepala daerah, bukan karena hal-hal lainnya.
“Memang kami sedang berjalan. Jadi kalau kami turun ke lapangan memeriksa rumah sakit, jangan dipikir bahwa kami sedang berkampanye. Misal kami sedang ada turun di setiap kecamatan untuk betason, berarti kami sedang menjalankan program yang sudah kita canangkan. Bangka Barat sehat badannya, tenang jiwanya, cerdas pemikirannya, baik ekonominya,” beber dia.
“Jadi izinkan kami dengan Bong Ming Ming untuk menuntaskan itu. Sampai hari ini kami tetap Bersanding. Tapi kita tidak tahu kehendak Allah, kan,” imbuh dia.
Menanggapi beberapa nama yang dikabarkan akan menjadi calon pendampingnya pada Pilkada 2024, seperti Markus dari PDIP, Deddi Wijaya dari Partai Golkar, bahkan dua anggota DPRD Bangka Barat, M Ali Purwanto dan Syaiful Fakah, pria asal Desa Pusuk ini memberikan tanggapan implisit.
“Kalau ada nama Markus, itu kan kawan semua. Markus teman, Deddi Wijaya kawan, siapa lagi? Ada Ali Purwanto, Syaiful Fakah, ya kan? Orang – orang yang notabene dekat sama kita. Ini yang menghasilkan produk yang kita kerjakan saat ini. Terimakasih sama kawan-kawan itu kan,” kata Sukirman.
Disinggung kemungkinan pindah ke parpol lain, Sukirman menegaskan ia tidak akan meninggalkan Partai NasDem yang telah berjasa mengusungnya duduk di kursi Bangka Barat 1 tanpa mahar.
“Jadi nggak ada alasan untuk pindah, kecuali menurut penilaian partai Sukirman ini tidak loyal, menyalahi ada program prioritas tidak dijalani,” ucapnya.
“Jadi mudah-mudahan, saya pikir dari kami pribadi tidak mungkin meninggalkan partai ini, kecuali partai yang sudah tidak berkehendak dengan kita. Begitu juga hubungan dengan PKS. PKS itu untuk Bangka Barat, ya Bong Ming Ming,” sambungnya.
Bupati dan Wakil Bupati Harmonis
Kekompakan dan harmonisnya hubungan dirinya sebagai bupati dengan BMM sebagai wakil bupati menurut Sukirman memang benar adanya. Bahkan kekompakan ini merupakan sejarah baru sejak Kabupaten Bangka Barat berdiri 21 tahun lalu.
“Sampai dengan sholat Idulfitri bersama, buka puasa bersama, kemudian ada problem apapun di masyarakat kita pecahkan bersama,” ujar dia.
“Jadi sampai hari ini sampai tadi pagi kita masih bersama-sama, harmonis. Jadi Bong Ming Ming itu biar dia anak muda, tapi tidak pernah lah dia arogan. Kita kan bukan orang yang sempurna. Kita ada salah, tapi mudah – mudahan selama dengan Bong Ming Ming nyaman lah,” lanjutnya.
Ditegaskan Sukirman, dirinya dengan Bong Ming Ming bekerja sama dan saling melengkapi. Walaupun tanggung jawab sepenuhnya tetap berada di pundaknya sebagai bupati, namun kerja sama mereka berdua berjalan lancar dan harmonis.
“Dan kita bikin sejarah untuk Bangka Barat, bahwa sejak dia jadi kabupaten sampai hari ini belum pernah terjadi seperti ini kan. Harapan kita itu. Untuk merubah itu tidak mudah. Dari mulai ego, ya jadi kawan-kawan kami itu bisa menterjemahkan visi misi Bupati-Wakil Bupati, kemudian mengeksekusi apa yang sudah digariskan,” tutup dia. (SK)
Sumber: portaldutaradio.com
