BANGKA TENGAHHEADLINE

Tekankan Optimalisasi Pengelolaan BMN

137
×

Tekankan Optimalisasi Pengelolaan BMN

Sebarkan artikel ini

BANGKA TENGAH — Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah mengikuti webinar optimalisasi aset negara oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka Belitung bertempat di Smart Meeting Room Kantor Bupati Bangka Tengah, Rabu (09/11/2022).

Webinar bertajuk Pemulihan Ekonomi Yang Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat ini merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Kekayaan Negara ke-16 tahun 2022.

Mewakili Bupati Bangka Tengah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bangka Tengah, Ahmad Syarifullah Nizam, menuturkan pentingnya pengelolaan barang milik negara.

“Pentingnya aset ini, khususnya dalam rangka mendukung pelayanan publik karenanya banyak aset negara yang kita gunakan seperti jalan, jembatan, sekolah dan aset negara lainnya,” tutur Syaifullah saat dijumpai usai mengikuti webinar.

Ia menambahkan, nilai aset yang sangat tinggi ini memberikan porsi yang besar pula sehingga menjadi mutlak dalam pengelolaan BMN sebagai penentu opini pemeriksaan BPK.

“Bangka Tengah sendiri sudah 6 kali berturut-turut meraih WTP. Pencapaian ini menjadi penting karena menjadi penentu terkawal dengan baik atau tidaknya capaian opini WTP itu sendiri,” sambung Syarifullah.

Ke depan sesuai dengan arahan, Ia menyampaikan akan ada kerja sama dengan Kemendagri dan Kemenkeu terkait rencana evaluasi aset.

“Rencana evaluasi aset ini akan menentukan nilai sebenarnya dari aset yang dimiliki pemda khususnya selama ini. Nilai aset dari waktu ke waktu akan tetap. Namun, dengan re-evaluasi bisa jadi meningkat sesuai dengan harga terkini/pasar,” jelas syarifullah.

Disinggung mengenai aset harus mampu menghasilkan pendapatan, bagi Syarifullah, pengelolaan aset di Bangka Tengah sudah sangat baik dan sudah banyak hal yang telah dilakukan Pemda terkait hal tersebut.

“Kita sewakan aset untuk membuat ATM yang ada di rumah sakit dan sewa beberapa aset kita untuk menghasilkan pendapatan. Hal itu kita lakukan dalam rangka menjalankan highest and best use analysis yang berkenaan dengan pengoptimalan aset,” tutupnya.

Webinar ini diisi oleh Bambang Dulistyono Kepala Subdirektorat Perumusan Kebijakan Barang Milik Negara II DJKN dan Tetik Fajar Ruwandari selaku Direktur Operasional dan Manajemen Resiko Lembaga Manajemen Aset Negara. (*)


Sumber: Diskominfosta