BANGKA SELATAN — Sudah menjadi rahasia umum, TI Tungaw di perairan Sukadamai, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, ternyata masih “hidup”. Meskipun sudah sering ditertibkan oleh tim gabungan, jajaranya Polres Bangka Selatan tepatnya pada Selasa (24/8/21) malam lalu.
Hal ini terbukti saat awak media mencoba menggali informasi di area TI Tungaw di perairan Sukadamai. Lokasi yang berada di Kampung Nelayan, dekat dengan pemukiman warga penduduk setempat. Namun yang pasti, TI Tungaw yang jumlahnya ratusan itu sudah berjalan sejak Juli 2021.
“Kalau sampai sekarang udah sekitar ribuan. udah berjalan (TI Tungaw_red) sejak 3 hari setelah Idul Adha. Siang dan malam mereka berjalanya dan razia selama ini tidak efektif, habis dirazia jalan lagi,” beber Samsul Zulhadi, Ketua RT 01, RW 02, Kampung Nelayan kepada wartawan, Minggu (9/5/21) sore.
Dia menambahkan bahwa kembali maraknya illegal tambang laut tersebut sangat menggangu warganya yang tinggal di pesisir pantai, terutama pada malam hari karena suara TI Tungaw. Ia berharap agar segera ditertibkan atau diatur sehingga ada kejelasan dari Pemerintah.
“Kalau mau ditertibkan, ya harus tegas ditertibkan dan kalau mau diatur, pemerintah juga harus ada ketegasnaya seperti apa. Ini tidak ada, yang kerja disitu ada dari sini dan ada yang dari liar Bangka Selatan,” tandas Samsul.
Sebelumnya, jajaran Polres Bangka Selatan merazia tambang timah ilegal di kawasan Sukadamai, Kecamatan Toboali. Belasan penambang telah diamankan di Mako Polres Bangka Selatan, Selasa (24/8/21) malam.
Kapolres Bangka Selatan AKBP Joko Isnawan, melalui Kasat Polair AKP Slamet Riyadi mengatakan, personel Polres Bangka Selatan berhasil menangkap 11 orang yang sedang melakukan aktivitas di lokasi tambang.
“Orangnya ada 11 dan pontonya ada 8. Nanti razia gabungan, TI Selam dulu yang kami amankan,” ungkap Slamet Riyadi dikonfirmasi Kabarbangka.com, Rabu (15/8/21).
Pantauan dilapangan, operasi senyap malam hari yang dipimpin langsung Kasat Reskrim. Sontak, kedatangan polisi itu membuat para penambang terkejut. Setelah diamankan di pantai Nek Haji, terlihat penambang dikumpulkan lalu di bawa ke Mako Polres Bangka Selatan. (Yusuf)
TI Tungau Masih Beroperasi
