HEADLINE

Selain Siswa Takut Jarum Suntik, Vaksinasi Anak Terkendala Izin Orang Tua

117
×

Selain Siswa Takut Jarum Suntik, Vaksinasi Anak Terkendala Izin Orang Tua

Sebarkan artikel ini
Vaksinator, dr. Hendra sedang menyuntik seorang siswa SD pada kegiatan Vaksinasi Anak Ceria, di Kantor Koramil 431-02, Muntok, Senin ( 17/1 ).

BANGKA BARAT — Ratusan anak – anak dari tujuh Sekolah Dasar ( SD ) di Kecamatan Muntok mengikuti vaksinasi massal bertajuk ” Vaksinasi Anak Ceria ” yang digelar Kodim 0431 Bangka Barat, di Lapangan Kantor Koramil 431-02, Muntok, Senin ( 17/1 ).

Vaksinasi massal anak – anak usia 6 – 11 tahun ini digelar dalam rangka mendukung Pembelajaran Tatap Muka ( PTM ).

Tujuh SD yang berpartisipasi yaitu, SDN 1, SDN 2, SDN 21, SDN 6, SDN 7, SD Muhammadiyah dan SD Santra Maria.

Menurut salah seorang guru SDN 2 Muntok, Titi Sandora, PTM sudah dilaksanakan sejak tahun ajaran 2021 – 2022, yang dimulai pada bulan Juli.

Sejauh ini proses vaksinasi berjalan lancar. Menurut Titi, para siswa tidak mengeluh walaupun masih ada anak – anak yang enggan divaksin karena takut dengan jarum suntik.

” Untuk ( PTM ) yang normalnya sejak Januari 2022, habis liburan semester kemarin. Untuk anak – anak tidak ada keluhan, mereka cuma takut jarum suntik aja,” kata Titi Sandora.

Namun menurut Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Bangka Barat, Rukiman masih ada beberapa orang tua siswa yang belum mengizinkan anak – anaknya untuk divaksin. Karena itu ia minta para kepala sekolah agar memberikan edukasi kepada orang tua murid.

” Saya menyampaikan ke kepala bidang tolong menginstruksikan seluruh kepala sekolah bagi orang tua yang belum mau anaknya divaksin, tolong mengedukasi supaya dia bisa mengizinkan anaknya divaksin karena untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak,” cetus Rukiman.

Sementara itu, Dandim 0431 Bangka Barat, Letkol Inf. Deri Indrawan yang hadir bersama istri, Dyja Deri Indrawan meninjau langsung kegiatan vaksinasi mengatakan, kick off vaksin 6-11 tahun sudah dilakukan pada Jum’at, 17 Desember 2021 di SDN 3 Muntok.

Dikatakannya, vaksinasi ini merupakan inisiasi Danrem 045 Garuda Jaya dalam mendukung PTM di sekolah – sekolah, khususnya tingkat SD.

” Kegiatan ini juga salah satunya mendukung PTM berjalan lancar, karena anak – anak ini sudah divaksin biar PTM berjalan lancar dan aman,” kata Deri Indrawan.

Di lain pihak, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid – 19 Bangka Barat, M. Putra Kusuma menargetkan vaksinasi dosis pertama anak usia 6 – 11 tahun harus rampung pada akhir Januari 2022.

Menurut Putra, kendalanya adalah anak – anak tersebut juga mendapatkan vaksinasi rutin yang lain, sehingga mereka belum bisa divaksin Covid – 19.

” Jadi kan harus nunggu 28 hari, karena ini yang membuat terhambat. Tapi target dosis satu bisa selesai bulan ini, kalau anak tidak terkendala vaksin rutin. Kalau kena vaksin rutin, otomatis tidak bisa bulan ini, jadi akan mundur satu bulan,” paparnya. ( SK )