HEADLINEPERISTIWA

Jatuh Dari Bagan, Tolip Ditemukan Meninggal Dunia

×

Jatuh Dari Bagan, Tolip Ditemukan Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini
Foto: portaldutaradio.com

BANGKA – Seorang nelayan bernama Tolip dikabarkan hilang dan tenggelam di perairan Laut Penagan, Muara Nunukan, Kabupaten Bangka, Jumat (23/5/2025).

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, menjelaskan penyebab hilangnya Tolip karena hantaman badai mengakibatkan bagan yang mereka tempati untuk istirahat roboh, sehingga Tolip terjatuh ke laut dan hilang.

Korban laki-laki, Tolip (69) itu sebelumnya, Kamis pagi bersama dua rekannya Ahyung (72) dan Hendri (40) berangkat dari Pelabuhan Desa Labuh menuju Muara Nunukan.

“Mereka pergi untuk mencari ikan menggunakan perahu masing-masing dan bersandar di bagan Bapak Ahyung untuk menumpang berlabuh dan beristirahat,” jelasnya.

Lanjut Oka, pada Jumat 23 Mei 2025 pukul 02.00 WIB, bagan tempat mereka beristirahat diterpa angin dan badai serta gelombang yang besar, sehingga menyebabkan bagan rohon dan ketiga orang tersebut ikut terjatuh.

Ahyung dan Hendri berhasil naik ke perahu mereka untuk menyelamatkan diri ke daratan, namun Tolip terjatuh dan menghilang di tengah badai.

“Kemudian pada pagi hari pukul 07.00 WIB rekan korban bernama Hendri berupaya mencari Tolip di sekitar bagan bersama keluarga korban, perahu milik korban berhasil ditemukan namun dalam keadaan pecah,” terang Oka.

Hingga sore hari, korban belum ditemukan. Selanjutnya pihak keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kantor SAR Pangkalpinang untuk meminta bantuan.

Menerima informasi tersebut, Kansar Pangkalpnang memberangkatkan 1 tim rescue menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban pada koordinat 2°11’31.84″S 105°44’44.28″E.

Tim SAR Gabungan yang didukung Rescuer Kansar Pangkalpinang, Babinsa, BPBD Bangka, Laskar Sekaban, Pramuka Peduli, SAKA SAR dan keluarga korban akan melakukan upaya pencarian bersama untuk menemukan keberadaan korban.

Setiba di lokasi, Tim SAR Gabungan melakukan koordinasi dengan keluarga korban dan masyarakat sekitar untuk melakukan upaya pencarian. Tolip akhirnya bisa ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

“Hingga pukul 22.25 WIB tubuh korban berhasil ditemukan warga dalam keadaan meninggal dunia dengan jarak 1 nautical mile dari lokasi kejadian. Tim SAR bergegas menuju lokasi penemuan dan melakukan evakuasi terhadap tubuh korban menuju rumah duka di Desa Labuh Air Pandan,” lanjut Oka.

Oka mengucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat dan unsur Tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian terhadap korban.

“Kami Basarnas senantiasa menghimbau kepada masyarakat yang melakukan aktivitas di perairan untuk memperhatikan kondisi cuaca yang sering berubah-ubah,” imbau Oka. (SK)

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!