HEADLINEPEMPROV BABEL

Pemprov Dukung Pelatihan Penyulingan Minyak Asiri

131
×

Pemprov Dukung Pelatihan Penyulingan Minyak Asiri

Sebarkan artikel ini

PANGKALPINANG — Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Naziarto membuka kegiatan pelatihan kewirausahaan bidang keterampilan usaha produktif pembuat usaha, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Pemprov Babel di Sun Hotel, Pangkalpinang, Senin (29/08/22).

Tujuannya, supaya pelaku UMKM di Babel memiliki keterampilan khusus di bidang pembuatan minyak asiri, dengan harapan UMKM di bidang ini ke depan dapat maju dan berkembang.

Dirinya sangat mendukung kegiatan pelatihan ini, dengan harapan pelaku usaha di Babel dapat membuka usaha baru berupa penyulingan minyak asiri, sehingga dapat menyerap tenaga kerja dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Saya dukung mereka ada keinginan membuka usaha baru yang selama ini belum terpikirkan, akhirnya mereka menggeluti menjadi profesional di bidangnya, sebagai sumber mata pencaharian ke depan,” ujar Sekda.

Menurutnya, upaya untuk pembuatan usaha baru bagi pelaku usaha di bidang minyak asiri sangat potensial, mengingat sumber bahan bakunya berlimpah.

“Ini minyak dari kedebik atau dari tumbuhan keramunting, ini minyak herbal dari bahan baku kayu sapu-sapu, ini minyak dari bahan baku dari lada,” jelasnya, sambil memperlihatkan minyak hasil penyulingan dari bahan baku yang ada di Babel kepada awak media.

Minyak tersebut dapat dipergunakan untuk kesehatan manusia, sehingga produksi minyak asiri dari Babel akan menjadi bahan kosmetik dan sudah dipesan oleh perusahaan besar.

Dinas Koperasi dan UKM melakukan kerja sama dengan Fakultas MIPA UGM Yogyakarta, untuk menerapkan teknologi tepat guna bagi pelaku usaha di Babel, supaya mereka memiliki keterampilan yang dimaksud.

Dinas Koperasi dan UKM melalui UPTD BALATKOM UKM telah menetapkan komoditas minyak asiri sebagai salah satu potensi sumber daya alam, yang akan dikembangkan melalui pelatihan dan pendampingan.

Pelatihan diberikan mengingat potensi bahan baku minyak asiri ada di Kep. Babel seperti lada. Penerapan teknologi tepat guna tahun ini berupa penyulingan pembuatan minyak asiri dan pembuatan minyak solar dari sampah.

Endang Astuti selaku ketua pelaksana kegiatan mengatakan, pelatihan diselenggarakan selama 3 hari dengan narasumer dari FMIPA UGM dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang. (*)


Sumber: Dinas Kominfo