SURABAYA – Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian dengan dukungan pendanaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit, membuka Seleksi Nasional Beasiswa Pendidikan Tinggi Vokasi (DI, DII, DIII dan DIV) dan Akademik (Strata 1) Perkebunan Kelapa Sawit Tahun 2023 (Beasiswa SDM Sawit 2023).
Pendaftaran beasiswa ini dibuka mulai bulan Mei 2023 ini. Direktur Perlindungan Perkebunan Kementerian Pertanian Hendratmojo Bagus Hudoro dalam Seminar SEVIMA, Selasa (23/05) menyatakan, program ini diharapkan dapat mencetak generasi muda perkebunan sawit yang dapat terus secara konsisten dapat berperan dalam meningkatkan industri perkelapasawitan di Indonesia.
Beasiswa ini juga dibuka khusus untuk lima jalur peserta yang terkait sawit: pekebun sawit, karyawan di kebun/pengolahan sawit, keluarga pekebun dan karyawan, pengurus koperasi dan lembaga terkait sawit, serta ASN terkait sawit.
“Pembukaan (beasiswa) dilaksanakan Bulan Mei ini dan dibuka lima jenjang (jalur) yang semuanya dikhususkan untuk keluarga besar dunia sawit. Ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan sumber daya manusia, tujuannya tidak hanya fokus pada kebun dan tanaman saja, tapi menyiapkan sumber daya manusianya!,” ujar Bagus Hudoro.
Guna menelurkan hasil terbaik dari nasional Program Beasiswa Sawit Tahun 2023 ini, Direktorat Jenderal Perkebunan akan menggunakan sistem seleksi dan penerimaan beasiswa dari Education Technology SEVIMA.
Harapannya, proses seleksi dipersiapkan dan menjaring sumber daya manusia sawit yang terbaik diantara yang terbaik, seiring dengan kompetensi SEVIMA yang menurut Bagus Hudoro merupakan penyedia layanan akademik yang telah terbukti di dunia pendidikan dan di perguruan tinggi perkebunan.
“Untuk mendapatkan SDM yang berkualitas kita harus memiliki persiapan mulai dari seleksi, pelaksanaan, dan evaluasi, untuk bisa mencapai itu Ditjen Perkebunan tidak memiliki kompetensi di bidang pendidikan jadi kita menggandeng SEVIMA, yang punya pengalaman di bidangnya,” ucap Bagus Hudoro.
Jurusan dan Cara Daftar Beasiswa SDM Sawit 2023
Setidaknya ada 13 perguruan tinggi yang terdiri dari Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta, Politeknik LPP Yogyakarta, Politeknik Kelapa Sawit CWE Bekasi, Politeknik Kampar, ITSI Medan, Universitas Prima Indonesia Medan, INSTIPER Yogyakarta, Sekolah Vokasi IPB, Politeknik ATI Padang, Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan, Politeknik Aceh, Polbangtan Medan, dan Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan.
Direktur Perlindungan Perkebunan Kementerian Pertanian Hendratmojo Bagus Hudoro juga mengungkapkan bahwa kuota Beasiswa Sawit pada tahun ini juga naik dua kali lipat.
Dari tahun sebelumnya dianugerahkan untuk 1.000 anak, pada tahun 2023 ini kuota beasiswa dilipatgandakan menjadi untuk 2.000 anak. Kompetensi dan jurusan yang dapat dipilih calon mahasiswa juga sangat beragam.
Misalnya terdapat pilihan jurusan D1 Pembibitan Kelapa Sawit di Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta, D3 Akuntansi di Politeknik LPP Yogyakarta, D4 Teknologi dan Manajemen Produksi Perkebunan di Institut Pertanian Bogor, hingga S1 Sistem Teknologi Informasi di Instut Teknologi Sawit Indonesia.
“Total 40 program studi di 13 kampus seluruh Indonesia yang terkait sawit, kami sediakan untuk jadi pilihan para calon mahasiswa dalam meraih Beasiswa SDM Sawit 2023. Bahkan terdapat jurusan Akuntansi dan jurusan IT, karena perkebunan juga membutuhkan IT!,” lanjut Hendratmojo.
Semua peraih beasiswa akan memperoleh fasilitas beasiswa SDM Sawit 2023 berupa transport pulang pergi kampung halaman menuju kampus, biaya pendidikan penuh, kesempatan magang di perkebunan besar dan sertifikat kompetensi.
Peraih beasiswa juga akan mendapatkan uang tunai untuk biaya asrama/kos, uang saku, dan uang buku, yang besarannya disesuaikan dengan Standar Biaya yang telah ditetapkan.
Pendaftaran beasiswa akan ditutup pada 19 Juni 2023. Seluruh proses pendaftaran dan seleksi berlangsung secara online dan tanpa dipungut biaya apapun.
“Para peminat bisa memperoleh informasi lebih lanjut dengan mengunjungi Website beasiswasdmsawit.id, dan dapat segera mendaftar dengan menekan tombol “DAFTAR SEKARANG” di Website. Penyerahan berkas hingga tes seleksi, nantinya akan berlangsung secara online, dengan metode upload & tes berbasis komputer,” pungkas Hendratmojo. (*)
Sumber: Sevima