BANGKA TENGAH — Akibat genangan air di jalan raya Desa Nibung tidak kunjung surut, puluhan sepeda motor diangkut dengan mobil truk dan pickup agar bisa melewati genangan air tersebut.
Genangan air setinggi lutut orang dewasa ini akibat dari hujan yang mengguyur Kecamatan Koba beberapa hari lalu, dan diperparah aliran sungai Nibung yang dangkal akibat penambang timah ilegal di alur sungai.
“Sudah tiga hari ini air tidak surut, selain karena hujan deras kemarin, di tambah aliran sungai Nibung yang dangkal sehingga air tidak ngalir,” ujar Yan salah seorang warga setempat.
Masih kata Yan, karena genangan air ini banyak kendaraan roda dua yang mogok karena memaksakan untuk melewati jalan ini.
“Genangan air ini cukup tinggi jadi untuk melewati jalan ini, motor harus di angkut pakai mobil truk atau pikcup, tapi banyak juga kendaraan yang mogok di jalan karena maksa lewat,” terangnya.
Melihat kondisi itu, Kapolres Bangka Tengah AKBP Moch Risya Mustario, langsung memerintahkan anggotanya untuk mengatur kelancaran Lalu Lintas.
“Kita turunkan anggota untuk mengatur arus lalu lintasnya, dan membantu masyarakat yang akan melewati jalan ini,” ujarnya. (Hari Yana).