BANGKA SELATAN – Kepala Desa Airbara, Muklis Insan, merespon cepat kecelakaan tunggal mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan yang terbalik di wilayah perkebunan desa setempat, Selasa (28/8/23).
Muklis dibantu warga bersama supir ambulance langsung menuju lokasi kejadian, untuk mengevakuasi 6 orang petugas Damkar yang mengalami kecelakaan tunggal saat menuju lokasi kebakaran 3 rumah di Desa Paku, Kecamatan Payung.
“Alhamdulillah, setelah mendapat kabar kami langsung menuju lokasi di daerah perkebunan,” ungkapnya.
Saat proses evakuasi, lanjut Muklis, korban yang mengalami luka-luka dievakuasi ke Puskesmas Air Bara untuk mendapatkan penanganan medis dan observasi.
“6 orang tadi dievakuasi ke Puskesmas Air Bara, tim medis dari Puskesmas langsung lakukan observasi,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit mobil pemadam kebakaran milik Kabupaten Bangka Selatan mengalami kecelakaan di Desa Air Bara, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, saat menuju lokasi kebakaran rumah di Desa Paku, Selasa.
Komandan Pleton Damkar Bangka Selatan, Naba Ari, membenarkan kecelakaan tersebut. Akibatnya, 6 personel yang berada di dalam mobil Damkar mengalami luka-luka dan sudah dievakuasi ke RSUD Bangka Selatan.
“Kami mohon maaf, salah satu mobil Damkar yang terbalik saat hendak melakukan pemadaman di wilayah Kecamatan Payung,” ujarnya.
Diketahui, tiga rumah di Desa Paku, Kecamatan Payung, Kabupaten Bangka Selatan hangus terbakar akibat amukan si jago merah, Selasa siang.
“Informasi sementara, satu udah rata tanah. Sekarang dua yang masih ada api,” kata dia. (Yusuf)