BANGKA BARAT – Cuaca panas menyengat di luar Gedung Majapahit Komplek Perkantoran Unit Metalurgi PT Timah (Persero) Tbk, Jumat (25/8) siang.
Meski panas terik menyengat kulit, sejumlah pedagang nampak rela berpanas – panasan mengais rejeki.
Memang tak dipungkiri, hadirnya Pekan Olahraga Provinsi VI Bangka Belitung yang digelar di Kabupaten Bangka Barat, membawa berkah bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah di daerah ini.
Salah satunya Mas Adi. Penjual es roti ini mengaku omzet penjualannya meningkat signifikan sejak pesta olahraga 4 tahunan itu mulai dibuka.
Bahkan saat opening Porprov VI Bangka Belitung di Stadion Sejiran Setason belum lama ini, dia berhasil menjual 3 tong es krim.
“Selama Porprov peningkatan penjualan sangat signifikan. Waktu opening tempo hari habis 3 tong, 1 tong ini bisa dapat uang sekitar Rp200.000,” ungkap dia.
Senada diakui Agus, si penjual pentol dan minuman dingin. Dia juga mengaku penjualannya juga meningkat.
“Kalau habis semua ini sekitar Rp800.000. Tapi tidak pernah sampai habis sih, karena stoknya ada terus. Selama beberapa hari Porprov ini, sudah laku sekitar 2000 lebih tusuk,” beber dia.
Penjual Chicken Mini dan Bakso Crispy, juga meraup banyak keuntungan. Selama Porprov sudah laku sekitar 2000-an lebih.
“Harga satuannya Rp1000. Selama Porprov ini ssehari bisa laku sekitar 400 – 500 potong,” ujarnya.
Keuntungan melimpah juga dirasakan Kang Adi, penjual baju kaos Porprov. Pria asal Bandung itu sudah menjual lebih dari 50 lembar.
“Harga satuan Rp85.000. Untuk yang kualitas lebih bagus harganya Rp100.000 per lembar. Selama Porprov ini setiap harinya bisa laku lebih dari 50 lembar,” kata dia. (Romlan)
Pelaku UMKM Ketiban Rezeki Dari Porprov
