PANGKALPINANG – Pemerintah Kota Pangkalpinang membuka Festival Gema Ekonomi Kreatif Pangkalpinang 2025 dengan penuh semangat di Wilhelmina Park, Jumat (7/11/2025).
Acara ini mengusung tema Dari Pangkalpinang untuk Indonesia Kreatif dan menjadi wadah bagi pelaku ekonomi kreatif lokal untuk menampilkan karya serta inovasi mereka.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Wali Kota Pangkalpinang, Saparudin, bersama Ketua TP-PKK Kota Pangkalpinang, Susanti.
Dalam sambutannya, Saparudin menyampaikan rasa bahagia dan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan yang menggeliatkan kembali ruang publik bersejarah di jantung kota tersebut.
“Saya ingat waktu kecil dulu, tempat ini adalah lapangan voli, sore-sore saya sering datang menonton orang main voli di sini,” ungkapnya.
Wali Kota menjelaskan bahwa Festival Gema Ekonomi Kreatif 2025 merupakan agenda tahunan yang digelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang.
Tahun ini, kegiatan tersebut menghadirkan kurang lebih 100 pelaku usaha yang meramaikan bazar UMKM, lomba festival band, hingga kompetisi turnamen game online Mobile Legends yang menjadi daya tarik utama generasi muda.
“Lomba Mobile Legends ini adalah kebutuhan anak-anak zaman sekarang, jadi kita fasilitasi. Ini bentuk dukungan pemerintah terhadap minat dan kreativitas anak muda,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wali Kota menegaskan bahwa kreativitas merupakan fondasi penting dalam membangun ekonomi daerah yang tangguh.
“Kreativitas adalah penopang agar ekonomi tumbuh makin kuat. Kota kreatif merupakan strategi baru dalam perencanaan kota, di mana masyarakat diajak berpikir, merencanakan, dan bertindak secara inovatif,” tegasnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Pangkalpinang kini berfokus pada peningkatan kualitas SDM, khususnya generasi milenial dan Gen Z.
Salah satu langkah nyata adalah pengembangan Wilhelmina Park menjadi pusat pelatihan bersertifikasi nasional bagi anak muda.
“Kami sudah meluncurkan pelatihan bersertifikat nasional untuk keahlian seperti pengelasan dan servis AC. Dengan sertifikat ini, anak-anak kita bisa bekerja di mana saja, bahkan di luar Bangka Belitung,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Prof. Udin juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berperan dalam menyukseskan festival, termasuk sponsor utama seperti Bank Sumsel Babel, BNI, dan Honda.
“Saya berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan semakin ramai pengunjungnya. Tolong dipromosikan di media sosial, supaya makin dikenal dan makin semarak,” ujarnya.
Wali Kota juga memberikan penghargaan kepada Dinas Pariwisata dan panitia pelaksana atas kerja kerasnya menyelenggarakan acara dengan menampilkan beragam pertunjukan seni, mulai dari tari Melayu hingga musik Gambus.
“Terima kasih kepada seluruh panitia dan semua pihak yang telah berkontribusi. Penampilan tari Melayu dan musik Gambus tadi luar biasa. Semoga ikhtiar dan usaha kita ini mendapat rida dari Allah SWT,” tutup Saparudin. (inpost.id)
Wadah Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif Lokal










