HEADLINEPEMPROV BABEL

4 Siswa Yayasan Khoiru Ummah Melaju ke Final Lomba Roboting

41
×

4 Siswa Yayasan Khoiru Ummah Melaju ke Final Lomba Roboting

Sebarkan artikel ini

PANGKALPINANG – Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu, memberikan support penuh kepada 4 orang siswa Yayasan Khoiru Ummah yang berhasil melaju ke final lomba roboting.

Support itu disampaikan Suganda, saat menerima audiensi Pengurus Yayasan dan Kepala Sekolah Khoiru Ummah Kepulauan Bangka Belitung di Rumah Dinas Gubernur, Sabtu (13/5/23).

Keempat peserta final lomba roboting tersebut adalah Muhammad Faqih, Muhammad Dafa, Muhammad Azam Al Fatih dan Noval.

Fakhruddin Halim, Ketua Pengurus yayasan Khoiru Ummah menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan Politeknik Manufaktur Sungailiat dalam mengembangkan bakat anak di bidang robotic.

Ia juga menjelaskan maksud kedatangannya yang selain bersilaturahmi, juga untuk meminta dukungan penjabat gubernur terkait pengiriman tim Final Nasional Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia Tahun 2023 di Fakultas Teknik UI Jakarta, dengan rangkaian acara mulai dari tanggal 18-21 Mei 2023 mendatang.

“Kami datang untuk bersilaturahmi dengan Pak Penjabat Gubernur. Kami juga meminta dukungan dan motivasi bagi anak-anak kami, yang mewakili Kepulauan Bangka Belitung untuk mengikuti final roboting tingkat nasional,” jelasnya.

Menurut Fakhruddin, anak-anak yang akan berangkat ini berjumlah 4 orang, yang semuanya tergabung dalam satu kelas. Berusia kurang lebih 8-9 tahun, terdiri dari dua regu yang satu regunya terdiri dari dua orang.

Masing-masing membuat jenis robot yang berbeda, yakni robot pengangkut sampah dan robot penjepit sampah (pengambil sampah). Tema yang diangkat adalah, kebersihan.

Menanggapinya, Suganda langsung merespon keinginan dari Pengurus Khoiru Ummah dan mengakomodirnya saat itu juga.

“Ayo, semangat calon Polisi, TNI, Dirut PT Timah, dan Dirut Pertamina ini,” imbuh Suganda menyemangati seraya mengusap kepala anak-anak tersebut.

Suganda memuji anak-anak yang keempatnya tercatat baru Kelas III Sekolah Dasar, namun sudah berhasil merancang robot pengangkut sampah dengan bahan-bahan daur ulang. (*)


Sumber: Dinas Kominfo

READ  Ratusan Murid SD Antusias Belajar di Kebun Bu Tami