BANGKA BARATHEADLINE

Rukyatul Hilal di Bangka Barat, Bulan Sabit Muda Tidak Terlihat

172
×

Rukyatul Hilal di Bangka Barat, Bulan Sabit Muda Tidak Terlihat

Sebarkan artikel ini
Kepala Kantor Kementerian Agama Bangka Barat, Syarifuddin beserta jajaran saat persiapan Rukyatul Hilal Awal Ramadhan, di Pantai Tanjung Kalian Muntok, Jum'at ( 1/4 ) sore.

BANGKA BARAT — Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Barat melaksanakan Rukyatul Hilal Awal Ramadhan 1443 Hijriyah di Pantai Tanjung Kalian, Kecamatan Muntok, Jum’at ( 1/4 ) sore.

Kegiatan melihat bulan baru untuk menentukan awal bulan puasa tersebut dihadiri langsung Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Barat, Syarifuddin. Hadir pula perwakilan Nahdatul Ulama, Muhammadiyah, Ketua MUI, Mohammad Toha, Kabag Kesra Bangka Barat, Armizi serta perwakilan Pengadilan Agama.

Kepala Kantor Kementerian Agama Bangka Barat, Syarifuddin mengatakan, pihaknya menggunakan theodolite untuk meneropong hilal. Namun, hingga azan maghrib berkumandang, bulan sabit muda tidak terlihat.

” Alhamdulillah kita sudah selesai melaksanakan rukyat hilal, kita saksikan bersama dengan kondisi yang ada di pantai Tanjung Kalian sore ini bahwa, hilal atau bulan baru secara rukyat dilihat bersama tidak kelihatan,” terang Syarifuddin.

Menurut dia kondisi matahari menjelang terbenam pada pukul 18.06 WIB cukup terang, namun hilal tetap saja tidak kelihatan.

Disamping itu berdasarkan hisab, ketinggian hilal 1°57 menit. Artinya bulan sabit muda memang sangat sulit untuk dilihat, walaupun kondisi cuaca cukup mendukung. Menurut dia, kondisi langit berawan hari ini tidak menjadi kendala.

” Tapi kesimpulannya kita laporkan ke pusat hari ini bahwa di titik pengamatan kita hilal tidak terlihat,” ujarnya.

Terkait penentuan awal puasa, pihaknya akan menunggu penetapan dari Menteri Agama RI, sebab walaupun di Bangka Barat maupun Bangka Belitung hilal tidak terlihat, namun masih ada 144 titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia.

” Mungkin Babel tidak melihat, tapi Aceh melihat karena masih satu waktu dengan kita. Jadi kita bukan satu – satunya, kita hanya melaporkan kalau di Muntok tidak terlihat,” tutupnya. ( SK )